Buku merupakan sumber ilmu yang di dalamnya dapat diambil manfaatnya. Buku salah satu bentuk sumber belajar bagi diri manusia. Dengan buku manusia berperan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Karena apa yang ditulis oleh penulis memberikan pencerahan bagi yang membacanya. 

Di dalam buku dengan judul “Bukuku Kakiku” mengutip tulisan Minda Perangin-Angin pada halaman 171 “Sekolah bagiku sama dengan buku walaupun tidak sekolah lagi, buku tetap menjadi isi tasku. Tasku selalu besar karena bagiku tas tanpa buku seperti sarapan tanpa kopi”. Kemanapun ia pergi buku selalu berada di dalam tasnya. Salah satu bentuk upaya dalam melatih diri untuk selalu membawa buku meskipun dalam situasi apapun.

Buku layaknya sebuah kopi mencium aroma buku seperti mencium aroma uap kopi. Merasakan nikmatnya membaca seperti merasakan nikmatnya minum kopi. Semua terasa plong dan tenang jika sudah dilakukan. Setelah minum kopi badan segar bugar layaknya membaca buku, pengetahuan bertambah menikmati ilmu yang didapat.

Membaca menjadi sesuatu aktivitas yang sangat penting. Membaca menjadi suatu kebutuhan. Tak lengkap rasanya jika tidak membaca buku setiap hari. Membaca menjadi kebutuhan isi kepala sedangkan makan kebutuhan bagi perut. Sehingga membaca buku tidak dapt dipisahkan bagi kehidupan manusia.

Semoga aktivitas membaca dapat menjadi suatu kebiasaan. Kebiasaan yang kemudian dapat membudaya bagi generasi penerus masa depan. Kebiasaan yang baik harus dibiasakan. Tanpa kebiasaan sulit untuk membudaya. Buka bukumu dan baca!


Salam literasi

Blitar, 15 Mei 2024