Lewat tulisan yang sederhana dengan beribu kata yang tertoreh tak henti-hentinya pena menggoreskan tintanya. Tangan yang terus mengetik huruf dan pikiran yang selalu berpikir untuk menghasilkan sebuah tulisan yang baik bagi pembaca. Bagi saya menulis salah satu aktivitas yang cukup mengasyikkan. Taburan tinta di atas kertas bertuliskan huruf-huruf indah yang dapat dinikmati oleh banyak orang membuat hati terasa tenang dan nyaman. Seakan terbawa oleh dunia kata yang ditulis.
Setiap tulisan pasti ada keunikannya masing-masing. Keunikan tersebut akan semakin terlihat jika penulis meningkatkan kapasitas dan kualitas tulisannya. Cara meningkatkannya dengan selalu praktik setiap hari tanpa ada jeda sedikitpun dalam menulis. Sehingga kemampuan dalam menulis akan terasah dengan baik. Kita mampu untuk menulis akan tetapi mau tidak untuk menulis. Kemauan hal penting untuk memulai menulis. Jika hanya memiliki kemampuan namun tak mempunyai kemauan akan nihil karya. Jadi, disamping kemampuan juga kemauan sangat dibutuhkan ketika akan memulai menulis.
Tulisan sederhana ini sebenarnya sebuah ide yang muncul tiba-tiba. Tak ada angin dan tak ada hujan ide muncul dengan sendirinya. Begitulah cara untuk mengikat tulisan dipikiran dengan menuliskannya sehingga pemikiran tak akan menguap begitu saja. Kata demi kata tertulis yang juga membutuhkan waktu beberapa menit untuk menulis.
Menulis jika diluangkan akan lebih baik. Karena setiap manusia pasti memiliki kesibukan akan tetapi kesibukan tersebut dapat kita atur apabila kita mau melakukannya. Karena menulis soal kedisiplinan pada diri. Apabila disiplin menulis sudah tertanam maka akan menghasilkan tulisan yang enak untuk dibaca dan dinikmati oleh khalayak. Seenggaknya kita dapat menulis dua paragraf setiap hari. Walaupun dua paragraf kita harus apresiasi karya kita. Dengan begitu kita lebih terbiasa untuk menulis. Karena menulis sebuah pembiasaan dan kedisiplinan
Mari kita disiplin dalam menulis. Meski tulisan yang kita tulis tak seindah tulisan para penyair paling tidak kita sudah mengukir sejarah lewat tulisan yang sudah kita tulis. Dengan menulis kita ada dan dengan berdaya kita mengukir dunia. Salam literasi untuk kita semua.
Salam literasi
Blitar, 9 Maret 2022
0 Komentar