Tak terasa hari-hari dipenuhi dengan kesibukan yang cukup padat. Dibilang padat iya, dibilang tidak juga iya. Manusia tempatnya sibuk. Apapun yang dilakukan adalah kesibukan. Kesibukan termasuk aktivitas yang dilakukan seseorang dalam mengisi hidup. Kalau tidak sibuk berarti bukan manusia. Karena manusia adalah makhluk sosial yang harus saling berinteraksi satu dengan yang lain. Salah satunya yaitu bersosial.
Perut kita membutuhkan makan setiap hari. Sama dengan otak kita. Otak kita juga membutuhkan makanan. Salah satunya ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan didapat dari menuntut ilmu dan membaca buku. Membaca buku salah satu kegiatan yang akan membuka pengetahuan kita menjadi manusia yang bijak dalam berpikir.
Mendisiplinkan diri dalam membaca buku merupakan upaya untuk mengisi otak kita tentang ilmu pengetahuan. Sehingga wawasan kita menjadi lebih luas dan dominan agar tidak stagnan atau jalan di tempat.
Membaca dapat dilakukan di manapun misalnya saat kita naik bus, di tempat umum juga dapat dijadikan sebagai tempat untuk membaca buku. Dengan membaca buku secara rutin kemampuan kita dalam berkomunikasi akan lebih luas karena kosakata yang didapat dari membaca buku bertambah.
Kita bisa membaca buku dari sesuatu hal yang sederhana. Bangun tidur siang ambil buku membaca satu sampai dua halaman untuk melatih kekonsistenan diri. Membaca membutuhkan konsisten. Lambat laun apabila sudah terbiasa dan berbudaya maka tidak ada yang berat. Meskipun kesibukan sangat padat.
Salam literasi
Blitar, 23 Juni 2024
0 Komentar