Catatan Literasi

 

Membiasakan diri menulis setiap hari mungkin sukar untuk dilakukan. Berbagai tantangan dan hambatan pasti ditemui. Ada banyak faktor yang memicu semangat menulis menurun. Misalnya rasa percaya diri mulai berkurang, capek yang melanda, kesibukan, malas, pekerjaan yang menumpuk, serta kurangnya dalam membaca buku juga berpengaruh terhadap ide yang muncul.

    Berbagai hambatan tersebut akan selalu ada setiap proses menulis. Memang menulis sangatlah sukar. Bahwa menulis sangat sulit apabila tidak dibarengi dengan niat dan keseriusan. Apabila mempunyai niat yang kuat dan serius apapun hambatannya akan dilewati. Hambatan pasti ada namun bagaimana setiap individu mampu menyelesaikannya. 

     Menulis kalau tidak ada hambatan namanya bulan menulis. Jadi, menulis pasti memiliki hambatan. Butuh latihan setiap hari. Tidak hanya satu atau dua kali dalam berlatih akan tetapi harus berkali-kali bahkan setiap hari harus terus berlatih menulis. Lewat latihan inilah habit atau kebiasaan akan terwujud. Memang untuk membiasakan diri harus butuh latihan tanpa latihan semua akan sulit. Sesulit apapun masalah yang dihadapi apabila ada kemauan menyelesaikan, pasti ada jalan.

     Kebiasaan yang baik harus dibiasakan. Dengan membiasakan diri, semua akan menjadi lebih baik. Karena segala proses yang dihadapi pasti ada jalan untuk mencapainya. Ketercapaian akan dapat diraih apabila mau menjalankan prosesnya dengan baik. 

    Proses menulis yang dilakukan setiap hari adalah salah satu cara dalam membiasakan diri. Kita melatih diri untuk menyampaikan pikiran lewat tulisan. Karena dengan tulisan, pemikiran kita tentang sesuatu hal tidak akan menguap. Masih dapat dinikmati banyak orang. Kalau hanya lisan akan menghilang begitu saja. Mari belajar berproses, berlatih menulis banyak hal tentang hal-hal baik di sekitar kita. Apapun itu selama itu baik dan bermanfaat untuk banyak orang.


Salam literasi

Blitar, 17 Februari 2023

Posting Komentar

0 Komentar